MAKALAH KERAJINAN SENI RUPA TIGA DIMENSI

KATA PENGANTAR

 

Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga saya dapat menyusun makalah ini dengan baik dan tepat pada waktunya.

Dalam makalah ini kami membahas mengenai “KERAJINAN SENI RUPA TIGA DIMENSI yaitu membuat vas bunga berbahan dasar limbah.

Makalah ini dibuat dengan berbagai bahan informasi. Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah ini.

Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh karena itu saya saran serta kritik yang membangun sangatlah saya harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya. 

Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua 

 

Banjarsari, 7 Desember 2013

 

 

Nuning Y

 

 

 

 

DAFTAR ISI

 

Kata Pengantar .........................................................................................        i

Daftar isi  .....................................................................................................        ii

 

Bab I Pendahuluan ..................................................................................        1

A.   Latar Belakang .........................................................................        1

B.   Rumusan Masalah ..................................................................        1

C.   Tujuan  .......................................................................................        1

Bab II Isi .......................................................................................................        2

A.     Desain  ......................................................................................        2

B.     Alat dan Bahan  ......................................................................        4

C.     Langkah-langkah Pembuatan Vas Bunga ........................        4

D.     Langkah Pengerjaan ..............................................................        4

E.     Trik  ............................................................................................        5

Bab III Penutup ..........................................................................................        6

A.   Kesimpulan ...............................................................................        6

B.   Saran ..........................................................................................        6

C.   Daftar Pustaka ..........................................................................        7

 

 

BAB I

PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang

Limbah adalah nama lain dari sampah, biasanya dianggap barang yang sudah tidak dipakai lagi. Limbah sebenarnya dapat dimanfaatkan yaitu dibuat menjadi karya seni.

Pada saat ini peluang usaha membuat kerajinan dari limbah sangat menjanjikan. Karena pada dasarnya limbah juga bisa menguntungkan bagi kehidupan kita, jika kita bisa mendaur ulangnya kembali. Intinya bisa mempunyai nilai tambah  bila diolah dengan benar dan bernilai ekonomi tinggi dapat menjadi sebuah peluang bisnis yang menjanjikan.  

Bias kita amati, banyak sekali produk dipasaran yang terbuat dari bahan limbah, kita sebut saja daur ulang. Sesuai dengan tugas Seni Budaya di SMA Negeri 1 Banjarsari, dalam makalah ini saya ingin membuat kerajinan kerajinan seni rupa 3 Dimensi mebuat Vas Bunga.

 

B.   Rumusan Masalah

Makalah ini berisi penjelasan tentang pemanfaatan barang bekas yang bisa digunakan sebagai media pengembangan kreatifitas.

 

C.   Tujuan

Tujuan saya membuat karya seni ini untuk memenuhi tugas mata peljaran SBK. Walaupun simple akan tetapi  saya berusaha membuatnya sekreatif mungkin sehingga akan tercipta karya seni yang memiliki nilai dan harga jual. Pembuatan karya seni ini terbuat dari limbah sehingga kita berperan juga dalam mencegah dan mengurangi pencemaran lingkungan.

 

 

BAB II

ISI

 

Seni rupa tiga dimensi membuat kerajinan tangan dari daur ulang bahan yang sudah tidak terpakai, yaitu membuat vas bunga.

A.   Desain

Desain merupakan perencanaan dalam pembuatan sebuah objek, sistem, komponen atau struktur. Kemudian, kata “desain” dapat digunakan sebagai kata benda maupun kata kerja. Dalam artian yang lebih luas, desain merupakan seni terapan dan rekayasa yang berintegrasi dengan teknologi. Desain dikenakan pada bentuk sebuah rencana, dalam hal ini dapat berupa proposal, gambar, model, maupun deskripsi. Jadi dapat dikatan, desain merupakan sebuah konsep tentang sesuatu. Desain lahir dari penerjemahan kepentingan, keperluan, data maupun jawaban atas sebuah masalah dengan metode-metode yang dianggap komprehensif, baik itu riset, brainstorming, pemikiran maupun memodifikasi desain yang sudah ada sebelumnya.

Seorang perancang atau orang yang mendesain sesuatu disebut desainer, namun desainer lebih lekat kaitannya dengan profesional yang bekerja dilingkup desain yang bekerja untuk merancang sesuatu yang menggabungkan atau bereksplorasi dalam hal estetika dan teknologi. Desainer menjadi kata depan untuk menspesifikasi bentuk pekerjaan apa yang secara profesional digarapnya, seperti desainer fashion, desainer komunikasi visual, desainer interior, desainer grafis, dan sebagainya.
lebih spesifik desain merupakan sebuah aktifitas yang bertujuan untuk membangun kualitas multi elemen dalam sebuah objek, proses, layanan dan sistem mereka dalam siklus hidup produk tersebut. Oleh karna itu, desain merupakan faktor utama inovasi manusia dalam teknologi dalam prosesnya berintegrasi dengan budaya, sosial dan ekonomi.

 

Mendesain merupakan sebuah pola perncangan yang melalui berbagai proses dan pertimbangan estetika, fungsi, masalah, survei dan banyak aspek lain, sehingga seorang yang memilih berprofesi sebagai desainer membutuhkan keahlian, penelitian, pemikiran, model dan pengalaman tertentu dalam orientasinya meng-out-put sebuah karya desain.

Sehubungan dengan defenisi tersebut untuk menemukan nilai struktural, organisasi, fungsi dan ekspresi dengan bidang lain, desain mengemban tugas besar dalam meningkatkan kelestarian global dalam hal lingkungan dan pengolahannya, desain juga dituntut mampu memberikan manfaat dan kebebasan kepada seluruh komunitas manusia baik secara individu, maupun kolektif, desain memiliki implikasi yang cukup luas dalam pembentukan pola berpikir pasar karna desain menjadi salah satu pendukung keanekaragaman budaya dari berbagai belahan dunia, sehingga desain harus hadir dengan form yang mapan saat lahir sebagai sebuah produk baik dalam teori, visual maupun objek dan koheren dengan kompleksitas yang muncul ditengah-tengah masyarakat. desain saat ini melibatkan spektrum yang luas dimana berbagai profesi, produk, layanan, grafis, interior, arsitektural dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan demikian, desainer muncul sebagai individu maupun komunitas yang bertanggung jawab dalam perkembangan dunia yang multi-dimensional.

Dengan defenisi desain yang cukup luas, desain memiliki segudang spesifikasi yang profesional dibidangnya masing-masing, dan belum ada satu institusi yang dapat mengumpulkan semua manifesto desain tersebut secara keseluruhan, meski demikian bukan berarti kita tidak menemukan sekolah-sekolah yang memprakarsai lahirnya desainer-desainer.

 

B.   Alat Dan Bahan

1.    Alat

·         Gunting

·         Cuter

·         Ampelas

 

2.    Bahan

·         Tempurung kelapa

·         Lem

·         Sterofom

·         Kaleng susu

·         Cat pernis

 

C.   Langkah-langkah Pembuatan Vas Bunga

1.    Siapkan semua bahan-bhan yang diperlukan

2.    Bersihkan kaleng bekas dan buka tutupnya

3.    Ampelas batok kelapa sampai halus

4.    .bersihkan batok kelapa yang sudah diampelas

5.    Jemur batok di bawah terik matahari dan ditumbuk kecil-kecil

6.    Oleskan lem pada kaleng susu

7.    Tempelkan pecahan batok ke kalong

8.    Masukkan sterofom ke dalam kaleng sesuai dengan ukuran kaleng supaya penepatan tangkai bunga selalu tegak

9.    Jemur kemali agar lem keriing dan batk menempel dengan sempurna

10. Untuk hasil yang lebih bagus gunakan cat vernis

 

D.   Trik

Biasanya barang bekas yang menumpuk di rumah anda hanya akan di buang ke tempat sampah atau di jual ke tukang rongsok padahal barang-barang bekas tersebut dapat di manfaatkan menjadi bentuk-bentuk kerajinan yang menarik

 

 

 

 

BAB III

PENUTUP

 

A.   Kesimpulan

Jadi sekarang kita semua tahu bahwa yang namanya sampah itu bisa di manfaat kan atau diolah menjadi barang yang berguna dan bernilai jual yang tinggi. Kita harus pandai-pandai mengolah bahan bahan itu agar berguna.

 

B.    Saran

Seharusnya kita lebih kreatif dalam mengolah bahan bahan yang sudah tidak terpakai. Jangan hanya bisa beli, tunjukan kemampuan di dalam diri sendiri jadikan itu sebagai kreatifitas.

 

 

 

 

DAFTAR PUSTAKA

 

·         http://sarapanmatahari.wordpress.com/2010/06/07/pengertian-desain

·         http://kuliah-seni.blogspot.com/2013/07/pengertian-seni-rupa-menurut-wujud-dan.html/

·         http://irhamkasyful.multply.com

 

 

Comments

Popular posts from this blog

RESENSI NOVEL BAHASA SUNDA "LEMBUR SINGKUR"

MAKALAH Usaha Kecil KERIPIK PISANG (Kewirausahaan)

MAKALAH PEMBUATAN PIRING LIDI