MAKALAH Karya Seni Rupa 3 Dimensi "Membuat Bondu/bandana dari Kain Fanel"
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Seni
rupa tiga dimensi adalah seni rupa yang memerlukan ruang, karena mempunyai
ukuran panjang, lebar, dan tebal. Karena seni rupa tiga dimensi tidak mempunyai
bidang datar dan tidak datar, sehingga penempatannya berdiri lepas artinya
tidak tergantung pada dinding sebagai dasarnya, sebagai contohnya patung, seni
bangunan, (arsitektur) dan seni terapan misalnya perabotan rumah tangga.
Dalam
seni kegiatan ini dapat bermanfaat juga untuk menciptakan kreatifitas. Contoh
kreatifitas dari mendaur ulang sampah, baik sampah organik maupun sampah
an-organik, ataupun bisa dengan membuat karya seni dari bahan yang sederhana
menjadi barang yang bernilai jual tinggi.
Dalam
memanfaatkan 2 jenis sampah ini banyak sekali. Untuk mendaur ulang sampah
organic maupun sampah an-organik diperlukan kreatifitas, ketekunan dan
inovasi-inovasi yang baru. Salah satu contohnya adalah seperti membuat bondu
atau bandana dari kain fanel.
B.
Rumusan
Masalah
1. Apa
yang dimaksud dengan karya seni rupa tiga dimensi?
2. Bagaimana
cara pembuatan karya seni rupa tiga
dimensi “Membuat Bondu/Bandana dari Kain Fanel”?
C.
Tujuan
1. Tujuan umum
Sebagai
unsur budaya, seni hadir atau diciptakan untuk memenuhi kebutuhan manusia baik
lahir maupun batin. Sebuah unsur budaya akan tetap terpelihara keberadaanya
jika unsur budaya tersebut masih berfungsi dalam kehidupan sosial. Dalam
kehidupan sehari-hari kita dapat merasakan betapa kita sangat membutuhkan
sarana berekspresi dalam menikmati keindahan bentuk.
2.
Tujuan khusus membuat karya seni ini adakah:
·
Mempelajari seni Rupa 3 Dimensi
·
Menuangkan ide dan emosional dari pikiran kami tentang seni
·
Memanfaatkan barang yang tidak terpakai/sederhana menjadi
barang 3 dimensi yang bernilai estetika
·
Membuat seni rupa dapat selalu berkembang / tidak mudah
terlupakan oleh kalangan remaja
·
Memenuhi tugas mata pelajaran seni budaya.
D.
Manfaat
Banyak
manfaat yang didapat dari kegiatan ini. Selain mengurangi sampah, kita juga
dapat membuat lingkungan sekitar menjadi indah dengan karya kita sendiri.
Hasil
karya seni tiga dimensi ini tentunya dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan kita
sebagai asesories yang bernilai estetika.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Karya Seni Rupa Tiga Dimensi
Seni rupa adalah
cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan
dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah konsep garis,
bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika.
Unsur-unsur
rupa tersebut bukan sekedar kumpulan atau akumulasi bagian-bagian yang tidak
bermakna akan tetapi dibuat sesuai dengan prinip tertentu. Makna bentuk karya
seni rupa tidak ditentukan oleh banyak atau sedikitnya unsur-unsur yang
membentuknya, tetapi dari sifat dan struktur itu sendiri. Dengan kata lain
kualitas keseluruhan sebuah karya snei lebih penting dari jumlah
bagian-bagiannya.
Seni
rupa tiga dimensi adalah seni rupa yang memerlukan ruang, karena mempunyai
ukuran panjang, lebar, dan tebal. Karena seni rupa tiga dimensi tidak mempunyai
bidang datar dan tidak datar, sehingga penempatannya berdiri lepas artinya
tidak tergantung pada dinding sebagai dasarnya, sebagai contohnya patung, seni
bangunan, (arsitektur) dan seni terapan misalnya perabotan rumah tangga. Dan
yang akan saya bahas dalam makalah ini adalah tentang cara membuat Bondu/Bandana
dari kain fanel.
B.
Pembuatan
Karya Seni Tiga Dimensi “Membuat Bondu/bandana dari Kain Fanel”
1.
Desain
Desain merupakan
perencanaan dalam pembuatan sebuah objek, sistem, komponen atau struktur.
Kemudian, kata “desain” dapat digunakan sebagai kata benda maupun kata kerja.
Dalam artian yang lebih luas, desain merupakan seni terapan dan rekayasa yang
berintegrasi dengan teknologi. Desain dikenakan pada bentuk sebuah rencana,
dalam hal ini dapat berupa proposal, gambar, model, maupun deskripsi. Jadi
dapat dikatan, desain merupakan sebuah konsep tentang sesuatu. Desain lahir
dari penerjemahan kepentingan, keperluan, data maupun jawaban atas sebuah
masalah dengan metode-metode yang dianggap komprehensif, baik itu riset,
brainstorming, pemikiran maupun memodifikasi desain yang sudah ada sebelumnya.
Seorang
perancang atau orang yang mendesain sesuatu disebut desainer, namun desainer
lebih lekat kaitannya dengan profesional yang bekerja dilingkup desain yang
bekerja untuk merancang sesuatu yang menggabungkan atau bereksplorasi dalam hal
estetika dan teknologi. Desainer menjadi kata depan untuk menspesifikasi bentuk
pekerjaan apa yang secara profesional digarapnya, seperti desainer fashion,
desainer komunikasi visual, desainer interior, desainer grafis, dan sebagainya.
Lebih spesifik
desain merupakan sebuah aktifitas yang bertujuan untuk membangun kualitas multi
elemen dalam sebuah objek, proses, layanan dan sistem mereka dalam siklus hidup
produk tersebut. Oleh karna itu, desain merupakan faktor utama inovasi manusia
dalam teknologi dalam prosesnya berintegrasi dengan budaya, sosial dan ekonomi.
Mendesain
merupakan sebuah pola perncangan yang melalui berbagai proses dan pertimbangan
estetika, fungsi, masalah, survei dan banyak aspek lain, sehingga seorang yang
memilih berprofesi sebagai desainer membutuhkan keahlian, penelitian,
pemikiran, model dan pengalaman tertentu dalam orientasinya meng-out-put sebuah
karya desain.
Sehubungan
dengan defenisi tersebut untuk menemukan nilai struktural, organisasi, fungsi
dan ekspresi dengan bidang lain, desain mengemban tugas besar dalam
meningkatkan kelestarian global dalam hal lingkungan dan pengolahannya, desain
juga dituntut mampu memberikan manfaat dan kebebasan kepada seluruh komunitas
manusia baik secara individu, maupun kolektif, desain memiliki implikasi yang
cukup luas dalam pembentukan pola berpikir pasar karna desain menjadi salah
satu pendukung keanekaragaman budaya dari berbagai belahan dunia, sehingga
desain harus hadir dengan form yang mapan saat lahir sebagai sebuah produk baik
dalam teori, visual maupun objek dan koheren dengan kompleksitas yang muncul
ditengah-tengah masyarakat. desain saat ini melibatkan spektrum yang luas
dimana berbagai profesi, produk, layanan, grafis, interior, arsitektural dalam
berbagai aspek kehidupan. Dengan demikian, desainer muncul sebagai individu
maupun komunitas yang bertanggung jawab dalam perkembangan dunia yang
multi-dimensional.
2.
Alat
dan Bahan
Alat
·
Jarum
·
Gunting
Bahan
·
Kain Fanel
·
Bondu Bekas
·
Benang
·
Lem
3.
Cara
Pembuatan
1. Buat
pola pada kain fanel sesuai dengan yang kita inginkan
2. Gunting
kain fanel sesuai dengan pola yang telah kita buat
3. Jahit
bondu bekas dengan kain fanel yang sudah menjadi pola.
4. Kemudiian
beri hiasan bunga dengan cara menempelkannya menggunakan lem.
5. Tempelkan
satu-persatu hingga membentuk rangkaian bunga
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Berkarya seni rupa pada dasarnya adalah proses
membentuk gagasan dan mengolah media seni rupa untuk mewujudkan bentuk-bentuk
atau gambaran-gambaran yang baru. Dalam membuat sebuah karya seni tidak usah
dipermasalahkan mengenai bahan baku, sekalipun bahan tersebut berasal dari
bahan bekas/bahan sederhana.
Barang-barang sederhana tentunya pasti bisa menjadi berguna
dan bernilai jual tinggi jika kita pandai mengolah bahan bahan itu dengan
kreasi dan pemikiran kita.
Membuat
karya seni tidak selalu memerlukan modal yang besar, dari barang bekas pun kita
dapat membuat karya yang indah.
B.
Saran
Adapun
saran yang dapat saya berikan adalah suatu seni akan menjadi berkesan bila kita
bisa memaknainya, dan suatu seni dapat berkembang apabila kita mampu untuk
melakukan yang terbaik dan, berkreasi dalam seni.
Dalam
membuat karya, ketenangan hati dan pikiran juga menentukan. Jika kita tenang
pasti karya kita akan memperoleh hasil yang maksimal. Jika kalian membuat karya
tujuannya hanya terpaksa atau ikut-ikutan teman, itu tidak benar ,tetapi
buatlah suatu karya dengan ketulusan hati dan pikiran yang matang,karena dengan
cara tersebut ekspresi diri akan tercipta pada karya tersebut.
Demikian
yang dapat saya paparkan mengenai karya seni rupa tiga dimensi membuat bondu/bandana
dari kain fanel yang mudah-mudahan dapat berguna bagi kita semua.
DAFTAR PUSTAKA
·
http://farahholic.blogspot.com/2013/07/seni-rupa-pengertian-seni-rupa-2.html
·
http://deviflorenci.blogspot.com/2013/11/makalah-seni-rupa-karya-tiga-dimensi.html
·
http://serdutnine.blogspot.com/2012/12/contoh-makalah-seni-budaya.html
·
http://agoenghanyokrokusumo.blogspot.com/2013/08/contoh-laporan-karya-seni.html
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb
Alhamdulillah
puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat
dan karunia-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah karya seni rupa 3
Dimensi membuat Bondu/bandana dari kain fanel ini.
Tujuan
pembuatan makalah ini adalah agar para pembaca sekalian dapat memperoleh
pengetahuan tentang bagaimana cara membuat bondu/bandana dari kain fanel.
Selain itu makalah ini dapat pula berfungsi sebagai referensi pembelajaran para
siswa khususnya mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan.
Tidak
lupa saya ucapkan terima kasih kepada bapak/ibu guru dan teman-teman yang telah
memberikan dorongan yang sangat berarti kepada saya dalam pembuatan makalah
ini.
Saya
menyadari masih banyak kekurangan yang terdapat di dalam makalah ini, oleh karena itu saya memohon kepada para
pembaca untuk dapat memberikan kritik dan saran yang tentunya membangun agar
makalah ini menjadi lebih baik.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Banjarsari,
Desember 2013
Penyusun
DAFTAR ISI
Hal
KATA PENGANTAR
.................................................................................. .... i
DAFTAR ISI
................................................................................................. .... ii
BAB I PENDAHULUAN
............................................................................. .... 1
A. Latar
Belakang .................................................................................... .... 1
B. Rumusan
Masalah ................................................................................ .... 1
C. Tujuan
.................................................................................................. .... 2
D. Manfaat
............................................................................................... .... 2
BAB II PEMBAHASAN
.............................................................................. .... 3
A. Pengertian
Karya Seni Rupa Tiga Dimensi ......................................... .... 3
B. Pembuatan
Karya Seni Tiga Dimensi “Membuat Bondu/bandana
Dari
kain fanel”.................................................................................... .... 3
BAB III PENUTUP
...................................................................................... .... 6
A. Kesimpulan
.......................................................................................... .... 6
B. Saran
.................................................................................................... .... 6
DAFTAR PUSTAKA
................................................................................... .... 7
Comments
Post a Comment