CERPEN SINGKAT : SEPI DALAM GELAP
Sepi Dalam Gelap
Cerpen Karangan : Taufik Akbar
Kategori : Cerpen Horor (Hantu)
Lolos moderasi pada : 10 February 2019
Hari ini seperti biasanya dira habis pulang dari
kegiatan kerja kelompok di rumah temannya, dira adalah gadis sma yang manis,
dan mempunyai keperibadian yang baik. Hari ini dira melewati gang kecil yang
baru kali ini ia temui, karena itulah salah satunya jalan agar dira cepat
sampai rumah.
“Uh.. Hari ini benar-benar melelah kan kufikir membuat
tugas kelompok itu semudah yang kukira” keluh dira.
Wushhhh…. Tiba-tiba angin kencang datang dan membuat
debu-debu berterbangan. “Aduh sial mataku jadi kelilipan gara-gara debu ini”
ucap dira kesal
“Dira sedang apa kamu di sini” tiba-tiba ada suara
yang mengejut kan dira “Eh!… Owh lisa kamu membuat kaget saja, aku ingin pulang
ke rumah dengan cepat sebelum gelap” ucap dira, “Owh kalau gitu bareng aja,
kebetulan aku ingin mampir ke rumah kamu buat ambil buku waktu itu” ucap lisa.
Kemudian mereka berdua pun melanjutkan perjalanan,
lampu yang menerangi sepanjang gang membuat suasana menjadi remang-remang dan
menyeramkan ditambah hari pun mulai gelap.
Krk.. Krk.. Krk,
“Eh lis kamu denger gak suara itu, seperti suara orang
menyeret sesuatu?” ucap dira heran.
“I.. Iya dir aku juga denger, sebaiknya kita cepat
pergi dari sini” ucap lisa. Mereka berdua mempercepat gerakannya untuk
menghindari hal yang buruk
Llontang!! Suara tong sampah seperti dipukul dan
menimbulkan suara yang menggema, ke seluruh gang.
“Lisa aku takut” ucap dira
“Iya.. Tenang aja ada aku kok…” ucap lisa menenangkan
dira
“Tapi lis aku benar-benar gak tahan lagi di sini” ucap
dira takut
Tiba-tiba! Srert… Sret.. Srert.. Suara dua pisau yang
digosokkan bersamaan dan kemudian mulai terlihat sosok hitam di dalam gelapnya
malam
“Li.. Li.. Lisa siapa itu” tanya dira takut,
“Entah lah dir dan sebaik nya kita cepat lari” jawab
lisa panik.
Kemudian mereka berdua lari dan bersembunyi di dekat
tumpukan kayu di dalam gang tersebut.
“Lis kenapa kita ke sini?” tanya dira heran
“Sekarang kamu cepat telepon polisi dan aku akan
mengalihkan perhatian orang itu” jawab lisa yakin.
Ketika lisa mulai berdiri tiba-tiba dira memegang erat
tangan lisa, “Lis.. A.. Aku takut” ucap dira, “Udah nggak apa apa kok tenang
aja” jawab lisa mencoba meyakinkan.
Kemudian secara perlahan namun pasti lisa keluar dari
tumpukan kayu dan berjalan hilang dalam gelap, “Ha.. Halo.. Polisi tolong saya
dan teman saya kami dikejar seseorang dan bersembunyi di gang setia merdeka”
ucap dira yang menelepon polisi, “Baik sekarang di mana lok… Tuttttt” tiba-tiba
sambungan telepon terputus, “Sial sekarang apa lagi” keluh dira kesal,
“Argh!!!” suara teriakan lisa memecahkan heningnya suasana
“Lisa? Itu suara lisa” ucap dira takut.
Srek.. Srek.. Srek terdengar buyi orang di seret,
tanpa ragu dira pun melihat, ternyata itu orang yang misterius itu, ia sedang
memangku lisa di pundaknya. Lalu dira kembali merunduk ke dalam tumpukan kayu
dan duduk lemas sambil menutup mulutnya dengan tangan, “A.. Apa yang harus
kulakukan sekarang” ucap dira takut.
Kemudian orang itu mendatangi tempat persembunyian
dira, hanya nafas dira yang kelihatannya naik turun, “Dia ke sini apa yang
harus kulakukan” ucap dira takut, dira tetap merunduk dan diam tak bergeming,
sedangkan orang itu makin dekat.
Kemudian sinar biru dan bunyi sirine polisilah yang
membuat suasana membaik, “Akhirnya, polisi datang juga” ucap dira gembira, dan
kemudian lisa dan dira pun berhasil ditemukan oleh pihak polisi dan tak ada
tanda orang misterius itu lagi.
Keesokan harinya dira menjenguk lisa ke rumah sakit
“Lisa, ini aku bawain bunga siapa tau kamu baikan”
ucap dira, “Owh makasih ya dir, maaf ngerepotin” ucap lisa lemas, “Nggak kok oh
ya sebenarnya kamu semalam pingsan karena apa, dan kenapa kamu bisa bersama
orang itu” ucap dira, sebenarnya bukan orang itu yang membuatku pingsan tapi,
sesosok perempuan yang menakutkan dengan rambut panjang dan muka rusak” ucap
lisa. “Ta.. Tapi. Kenapa begitu” ucap dira, “Oh ya orang itu memberiku surat,
kamu pasti terkejut” ucap lisa.
Setelah surat itu dibaca ter nyata isinya:
Syukurlah kalian selamat aku nggak bermaksud memgganggu
kalian tapi untuk menolong kalian dari perempuan itu
Kemudian setelah itu dira membatu sesaat dan wajahnya
pucat, “I.. Ini nggak mungkin, I.. Ini benar benar diluar akal sehatku” ucap
dira, “Sebenarnya orang itu bermaksud menolong kita” ucap lisa”, lalu dira
teringat dengan orang misterius itu, dan dira sempat melihat orang itu hilang
menjadi asap dan pudar di udara ketika polisi datang, “Jadi begitu ya, orang
itu… Pasti ingin menuntun kita keluar dari sana tapi kita nggak menyadarinya”
ucap dira, “I.. Iya itu pasti..” jawab lisa, “Eh bagai mana bentuk orang itu”
tanya dira heran, “Hm… Sepertinya dia bukan manusia deh menurutku dia adalah
segumpalan asap yang entah terbuat dari apa” ucap lisa
Kemudian sejak kejadian itu mereka berdua yakin bahwa
nggak semuanya hantu itu jahat.
Cerpen Karangan :
Taufik Akbar
Blog / Facebook :
Taufik Akbar
Namaku Aku taufik akbar, suka hal-hal yang berbau
Mistik dan suka menonton filem -filem horor oh ya satu lagi aku juga suka baca
comic tentang anime yang paling kusuka Anime yang berjudul Another
Cerpen Sepi Dalam Gelap merupakan cerita pendek
karangan Taufik Akbar, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk
membaca cerpen cerpen terbaru buatannya.
Comments
Post a Comment