MAKALAH JARINGAN KOMPUTER
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Jaringan
P2P (peer-to-peer) telah lahir dan berkembang secara dramatis seiring
meledaknya teknologi informasi dan komunikasi. Di abad internet saat ini, para
netter tentu sudah pasti tidak asing lagi dengan nama Gnutella, Kazaa, atau
Napster. Ketiga nama ini merupakan contoh jelas dan sederhana untuk
menggambarkan betapa hebatnya sebuah jaringan yang bersifat
“persahabatan/pertemanan”.
Selain
jaringan Peer-to-peer ada juga yang disebut jaringan Client Server, Client-Server
adalah arsitektur jaringan yang memisahkan client(biasanya aplikasi yang
menggunakan GUI ) dengan server. Masing-masing client dapat meminta data atau
informasi dari server.
Dalam
makalah ini akan kami paparkan mengenai jaringan peer-to-perr dan client server
beserta keunggulan dan kekurangannya.
1.2.Rumusan Masalah
Dari latar belakang di
atas dapat diambil rumusan masalah sebagai berikut:
1. Apa
yang dimaksud dengan jaringan computer?
2. Apa
pengertian, keunggulan dan kelemahan dari jaringan peer-to-peer?
3. Apa
pengertian, dan keunggulan dan kelemahan dari jaringan client server?
1.3.Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan
makalah ini adalah :
1. Untuk
memenuhi tugas mata pelajaran Sistem Operasi Jaringan di SMK Al-Ihya Banjarsari
tahun ajaran 2014-2015.
2. Untuk
menambah wawasan dan pengetahuan mengenai kunggulan dan kelemahan dari jaringan
peer-to-perr dan jaringan client server.
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1.Pengertian Jaringan
Komputer
Menurut
Wendell Odom (2004: 5) Jaringan adalah kombinasi hardware, software, dan
pengkabelan (cabling), yang secara bersama-sama memungkinkan berbagai peranti
komputasi untuk berkomunikasi satu sama lain.
Selanjutnya
diperjelas bahwa Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer berjumlah
banyak yang terpisah-pisah akan tetapi
saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya. Dua buah komputer misalnya
dikatakan terkoneksi bila keduanya dapat saling bertukar informasi. Bentuk koneksi dapat melalui: kawat tembaga, serat
optik, gelombang mikro, satelit komunikasi.
Dalam suatu jaringan
komputer: Pengguna harus secara eksplisit:
1. masuk
atau log in ke sebuah mesin
2. menyampaikan
tugas dari jauh
3. memindahkan
file-file
4. menangani
sendiri secara umum seluruh manajemen jaringan
2.2.Jaringan Peer-to-peer
Peer artinya
rekan sekerja. Peer to peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari
beberapa komputer,terhubung langsung dengan kabel crossover atau wireless atau
dengan perantaran hubungan/switch
Komputer pada jaringan peer to peer
ini biasanya berjumlah sedikit dengan 1-2 printer.untuk pengguna khusus,seperti
laboratorium komputer,riset dan beberapa hal lain maka model peer to peer ini
bisa saja dikembangkan untuk koneksi lebih dari 10-100 komputer
Jaringan
Peer-to-peer
Misal terdapat
beberapa unit komputer dalam satu departemen diberi nama grup sesuai dengan
departemen yang bersangkutan.masing-masing komputer diberi alamat IP dari satu
kelas IP yang sama agar bisa sharing untuk bertukar data atau resource yang
dimiliki komputer masing-masing seperti printer ,cdrom ,file dan lai
Keunggulan
Jaringan Peer-to-peer
1. Antar
komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya
seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.
2. Biaya
operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan
client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang
memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas
jaringan.
3. Kelangsungan
kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu
komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami
gangguan.
Kelemahan
Jaringan Peer-to-peer
1. Troubleshooting
jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap
komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan
client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.
2. Unjuk
kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap
komputer/peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus
mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
3. Sistem
keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan
masing-masing fasilitas yang dimiliki.
4. Karena
data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup
harus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.
2.3.Jaringan Client Server
Server adalah
komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain didalam
jaringan dan client adalah komputer-komputer yang menerima atau menggunakan
fasilitas yang disediakan oleh server. Server dijaringan tipe client-server
disebut dengan Dedicated Serverkarena murni berperan sebagai server yang
menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat
berperan sebagai workstation.
Jaringan Client Server
Keunggulan
Jaringan Client Server
1. Kecepatan
akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya
dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan
tugas lain sebagai workstation.
2. Sistem
keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat seorang pemakai
yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan
sistem keamanan jaringan.
3. Sistem
backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat
di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.
Kelemahan
Jaringan Clent Server
1. Biaya
operasional relatif lebih mahal.
2. Diperlukan
adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai
server.
3. Kelangsungan
jaringan sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan maka secara
keseluruhan jaringan akan terganggu.
BAB III
KESIMPULAN
3.1.Kesimpulan
Jaringan
computer merupakan suatu kesatuan computer yang dapat saling berhubungan antara
computer satu dengan computer yang lainnya. Pada dasarnya banyak manfaat yang
dapat diperoleh, namun tidak sedikit juga yang menyalahgunakannya untuk hal-hal
yang bersifat negative. Semua itu tergantung dari orang yang memanfaatkannya.
Sistem
Operasi jaringan berdasarkan jaringannya terbagi menjadi dua bagian yaitu
jaringan peer-to-peer yang berarti jaringan komputer dimana setiap host dapat
menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan, dan jaringan Client
server yang berarti dimana ada suatu unit komputer yang berfungsi sebagai
server yang hanya memberikan layanan bagi komputer lain, dan client yang juga
hanya meminta layanan dari server
Masing-masing
jaringan tersebut mempunyai keunggulan dan kelemahannya masing-masing, tinggal
yang menentukan dan mempertimbangkan jaringan mana yang akan kita gunakan.
3.2.Saran
Untuk
para pengguna yang masih belum mengetahui cara, fasilitas, dan manfaat dari
penggunaan internet/jaringan komputer, harus mencari informasinya dari berbagai
sumber. Salah satunya yaitu sumber bacaan yang juga sangat berguna untuk
pengetahuan.
DAFTAR
PUSTAKA
http://wikatediprayoga.wordpress.com/2011/01/03/makalah-jaringan-komputer/
http://ibnewd.blogspot.com/2012/11/makalah-jaringan-komputer.html
http://rcsplt.blogspot.com/2012/05/makalah-jaringan-p-to-p-clien-server.html
KATA PENGANTAR
Dengan segala kerendahan dan keikhlasan hati, Penulis memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT. Karena dengan rahmat dan karunia-Nya yang telah dilimpahkan, taufiq dan hidayah-Nya dan atas segala kemudahan yang telah diberikan sehingga penyusunan makalah tentang “Kelebihan dan kekurangan jaringan Peer-To-Peer dan Client Server” ini dapat terselesaikan.
Shalawat terbingkai salam semoga abadi terlimpahkan kepada sang pembawa risalah kebenaran yakni baginda Muhammad SAW, keluarga dan sahabat-sahabat, serta para pengikutnya. Dan Semoga syafa’atnya selalu menyertai kehidupan ini.
Makalah
ini berisi ulasan-ulasan yang membahas tentang
Kajian mengenai jaringan peer-to-peer dan client
server beserta dengan kelebihan dan kekurangannya.
Setitik harapan dari kami sebagai penulis, semoga makalah ini dapat bermanfaat serta bisa menjadi wacana yang berguna. Penulis menyadari keterbatasan yang penyusun miliki. Untuk itu, penulis mengharapkan dan menerima segala kritik dan saran yang membangun demi perbaikan dan penyempurnaan makalah berikutnya.
Banjarsari, September 2014
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................. i
DAFTAR ISI.................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................. 1
1.1. Latar Belakang .................................................................................. 1
1.2.
Rumusan Masalah ............................................................................. 1
1.3. Tujuan
Penulisan................................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN .............................................................................. 2
2.1. Pengertian
Jaringan Komputer........................................................... 2
2.2. Jaringan
Peer-to-peer ......................................................................... 2
2.3. Jaringan
Client Server ........................................................................ 4
BAB III PENUTUP ...................................................................................... 6
3.1. Kesimpulan......................................................................................... 6
3.2. Saran
.................................................................................................. 6
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 7
Comments
Post a Comment